KabarDesa.com, Ponorogo – Masyarakat Dukuh Gragal, Desa Temon, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo merindukan masjid sebagai tempat ibadah yang representatif dan megah serta nyaman. Hal itu diungkapkan oleh Bashori, salah satu tokoh setempat. Masjid itu diberi nama An Nur.
Menurut Bashori, masyarakat Dukuh Gragal merindukan bangunan yang nyaman dipakai untuk beribadah. “Alhamdulillah walaupun belum selesai pembangunan masjid An Nur ini terus kita kebut dengan kerja bakti dan gotong royong,” ujar Bashori, Selasa (3/1).
Dia menjelaskan bahwa pembangunan Masjid An Nur itu berasal dari urunan warga Dukuh Gragal. “Kami masih berharap para dermawan menyumbangkan sebagian rezekinya untuk selesainya pembangunan masjid ini,” harapnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kekompakkan warga Dukuh Gragal selama ini. “Mudah-mudahan ke depan gotong royong warga terus terpupuk sehingga pembangunan akan lancar,” terangnya. (Muh Nurcholis)
