KabarDesa.Com, Tegal – Permasalahan sampah rupanya tidak hanya menjadi persoalan bagi kota-kota besar saja. Di sejumlah desa-desa pun kini menjadi problem tersendiri yang perlu penanganan serius.
Pertumbuhan pesat jumlah penduduk desa berdampak pada meningkatnya jumlah hunian, secara otomatis akan meningkat pula produksi sampah rumah tangga. Ketiadaan lahan untuk membuang sampah membuat masyarakat kesulitan dalam membuangnya, akibatnya sampah dibuang sembarangan. Menggangu lingkungan tempat tinggal dan tak sedap dipandang mata.
Kondisi ini menimbulkan kesadaran beberapa desa di Kecamatan Pagerbarang Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, seperti Desa Semboja, Randusari, Mulyoharjo, dan Desa Pagerbarang untuk mengelola keberadaan sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Karenanya, niatan baik dari pihak desa tersebut diusulkan kepada pihak pemerintah kabupaten setempat agar desanya mendapat pelatihan bank sampah. Gayung pun bersambut, lewat musyawarah pembangunan di tingkat kecamatan pada 30 Januari 2017, akhirnya usulan tersebut menjadi salah satu skala prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan di tahun 2018.
Nantinya, melalui organisasi perangkat daerah setempat dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup, 4 desa tersebut akan mendapatkan paket pelatihan pengelolaan bank sampah yang masing-masing senilai 30 juta rupiah. (dar)
